Peran Istri Dalam Kehidupan Rumah Tangga
Kalau orang belum berumah tangga mungkin belum terpikirkan tentang masalah peran pentingnya istri dalam rumah tangga.
Kita sejenak berpikir dan mengaji ulang tentang Nabi Adam, itulah
manusia pertama yang diciptakan. Ia awalnya masih hidup sendiri. Lalu
Allah memutuskan untuk menciptakan wanita pendamping Adam. Apa yang
menjadi mendasari Allah berbuat seperti itu. Wanita diciptakan bukan
sebagai pemanis saja, bukan sebagai pelengkap penderita, tetapi jelas
sebagai pelaku utama pula dengan tugas dan status yang sangat
deskriptif.
Peran Istri Dalam Rumah Tangga Sakinah
Hubungan yang saling bangun sebagai satu
kesatuan dalam berumah tangga antara suami dan istri seharusnya bisa
jadi penengah sekaligus menjadi solusi. Tidakkah indah apabila ada
komunikasi yang sehat antara suami dan istri dalam menyikapi,
mempertimbangkan atau memutuskan sesuatu?
Suami diberi kesempatan untuk
menjelaskan apa yang ingin mereka lakukan dan mengapa mereka mengambil
sebuah langkah, sedang istri diberi kesempatan untuk menyampaikan
pandangannya pula.
Itu yang ideal, sehingga istri bisa
berfungsi sebagai penolong yang beriringan secara sinergis mendukung
karir suaminya, bukan meragukan pertimbangan suami, menunjukkan sikap
tidak percaya atau malah bertindak konfrontatif.
Peran Istri Untuk Kesuksesan Suami
Saat seorang pria jatuh cinta bukan
kepalang kepada seorang wanita, ia akan merasa segala hal dalam hidupnya
berjalan dengan sangat sempurna. Hal seperti itulah yang bisa membuat
seorang pria bersedia melakukan hal-hal yang tadinya tak ia sukai demi
pasangannya. Tanpa sadar, dalam sebuah hubungan, seorang pria bisa
berubah sedikit demi sedikit.
Apa peran istri dalam sebuah hubungan yang bisa mengubah pria?
Tetapi, perlu diingat, biarkan ia berubah menurut keikhlasan dan kesiapannya, jangan sampai Anda memaksanya untuk berubah.
1. Bersosialisasi
Seorang wanita mengubah pasangannya
adalah membuatnya bersosialisasi. Banyak pria lebih senang menyendiri.
Pria suka waktu menyendiri dan menghargainya, tetapi saking
menikmatinya, mereka sering lupa seberapa menyenangkannya bersosialisasi
itu. Dalam hal inilah seorang wanita bisa memengaruhi prianya. Si
wanita kadang akan mengajak prianya untuk bertemu teman-temannya sebagai
selingan waktu berkencan.
2. Mengasah kemampuan bercinta
Adanya seorang pasangan akan menjadi
tantangan tersendiri bagi seorang pria. Ia akan mengajak Anda untuk
menjaga keadaan lebih seru dan baru. Secara tak sadar, dalam hubungan
seksual, melakukan hal yang sama berulang-ulang akan membuat pasangan
merasa bosan. Diperlukan sebuah upaya untuk membuat seks tetap segar dan
seru. Adanya pasangan akan membuat seorang pria mencari tahu lebih
banyak mengenai hal yang satu ini.
3. Tetap jujur
Semua orang pasti pernah mengucap
kebohongan. Pria pun begitu, terhadap pasangannya, bahkan terhadap
dirinya sendiri. Seorang pasangan yang baik untuknya, yang ia cintai,
akan menjaga seorang pria tetap jujur. Seorang wanita akan berusaha
mengeluarkan hal-hal buruk dari dalam diri seorang pria.. Jika si pria
menenggelamkan diri dalam pengasihanan diri, si wanita akan mencoba
mengangkatnya.
4. Tetap sehat
Menjaga si pasangan tetap sehat adalah
salah satu cara seorang perempuan menjaga prianya. Wanita lebih telaten
dalam hal kesehatan, khususnya dalam menjaga makanan. Wanita akan
mencoba mengubah pola makan pria yang ia cintai agar tetap bisa sehat,
bahkan akan membujuknya untuk pergi ke tempat olahraga. Si perempuan
bahkan akan mencari cara menginspirasi pasangannya untuk hidup lebih
sehat dengan cara yang lebih bisa diterima pasangan.
5. Berfokus pada masa depan
Sebuah hubungan yang sehat akan membuat
seorang pria merasa senang sekarang dan memikirkan masa depan, tak hanya
untuk masalah-masalah yang kentara, seperti pernikahan dan anak, tetapi
juga untuk masalah lain, seperti karier dan tujuan hidup keduanya.
Memiliki perencanaan bukanlah hal yang buruk.
6. Tetap termotivasi
Tak hanya seorang perempuan bisa membuat
seorang pria berfokus terhadap tujuan hidupnya, tetapi juga membantunya
mencapai tujuan tersebut. Pasangan hidup yang sepadan adalah seorang
penasihat yang terpercaya, sekaligus penyemangat nomor 1. Seorang wanita
yang ingin pasangannya sukses akan memikirkan karier pasangannya. Ia
akan membantu pasangannya berfokus pada peningkatan karier pasangannya,
termasuk dalam hal kepuasan dan kebahagiaan kerja. Saat seorang pria
memiliki wanita yang amat ia cintai, ia akan berusaha dengan segenap
upaya untuk bisa membuat pasangannya bangga, dan hal ini akan menjadi
motivator terbesarnya.
7. Kestabilan
Kestabilan adalah salah satu tujuan
dalam menjalankan sebuah hubungan berkomitmen. Saat seorang pria
memiliki wanita baik di sebelahnya, seseorang yang mendukung dan
mendampinginya melewati masa sulit dan senang, ia akan menjadi lebih
stabil dan fokus menjalani hidupnya. Ia tak perlu lagi ribet mengejar
seorang wanita lain lagi dalam merahi mimpi dan ambisi.
8. Melihat sisi terbaik
Seorang wanita akan membantu pria
melihat sisi terbaik dalam dirinya. Ketika seorang wanita mencintai
seorang pria dengan tulus, ia akan melihat hal-hal baik dalam diri sang
pria. Si pria pun akan melihat hal tersebut sebagai hal yang sangat
menyenangkan dan membuatnya sangat bahagia karena tahu ia adalah
“seseorang” bagi seseorang yang istimewa juga.
Peran Istri dalam Mewujudkan Keluarga Sakinah
Keluarga yang sakinah merupakan dambaan
bagi setiap orang. Karena dalam keluarga yang sakinah, seseorang akan
dapat mengecap kebahagiaan yang tiada taranya. Dalam keluarga sakinah,
seorang anak akan dapat tumbuh dengan baik, serta keharmonisan akan
terus terjaga.
BANYAK faktor yang mendasari
terbentuknya sebuah keluarga yang sakinah. Peran dari masing-masing
anggota juga sangat penting untuk dapat mewujudkan keluarga yang
sakinah. Suami, istri, dan anggota keluarga lain memiliki peranan
masing-masing.
Selain suami, peran seorang istri berpengaruh cukup besar
untuk mampu menciptakan sebuah keluarga sakinah. Hal ini karena
tanggung jawab utama seorang istri (bersama suami) adalah menciptakan
keutuhan dalam rumah tangga. Lantas, bagaimanakah cara seorang istri
untuk meciptakan keluarga sakinah? Jawabnya adalah banyak! Diantara
sekian banyak peran istri, beberapa hal yang cukup penting, dan kadang
terlupakan oleh seorang istri adalah:
1.Memberikan sambutan yang menyenangkan
Tugas utama seorang suami adalah mencari
nafkah untuk keluarganya. Suami akan berusaha semaksimal mungkin
menafkahi keluarganya, dengan cara yang halal. Setelah seharian bekerja
di luar rumah, tentunya rasa penat, lelah, dan capek akan dirasakan oleh
suami. Di sinilah peran istri untuk menghilangkan, atau setidaknya
mengurangi, rasa penat suaminya.
Ada beberapa hal yang dapat dilakukan oleh seorang istri dalam menyambut pulangnya sang “nahkoda”, diantaranya adalah:
•Menampakkan Wajah Cerah
Sambutlah kedatangan suami dengan wajah
yang cerah. Karena menyambut kedatangan suami dengan wajah yang cerah
akan mengurangi rasa penat yang ada. Jangan menyambut suami yang baru
pulang kerja dengan wajah yang cemberut, apalagi marah-marah. Hal ini
akan membuat suami, yang telah lelah bekerja, menjadi kesal.
•Menyampaikan berita yang menyenangkan
Apabila istri mempunyai beberapa berita
untuk suami, baik itu yang menyenangkan maupun yang kurang mengenakkan
hati, jangan langsung memberitahunya sekaligus. Sampaikan berita yang
menyenangkan kepada suami. Setelah suami beristirahat dan rasa lelahnya
berkurang, atau bahkan hilang, baru sampaikan kepadanya berita yang
kurang menyenangkan. Hal ini akan berpengaruh pada respon suami terhadap
berita tersebut.
•Mengungkapkan kerinduan
Ucapkan kata-kata yang manis kepada
suami, sebagai tanda kerinduan sang istri pada suaminya. Kata-kata yang
mengandung kerinduan dari sang istri akan mampu mengembalikan semangat
suami, setelah seharian berpeluh mencari nafkah.
•Menyajikan hidangan untuk suami
Alangkah baiknya jika kedatangan suami
juga disambut dengan hidangan ringan, sebelum melakukan makan bersama.
Hidangan ini dapat berupa minuman hangat, baik itu teh, kopi, atau
minuman lain kesukaan suami. Apalagi kalau ditambah dengan cemilan
kecil. Dengan menyajikan hidangan ini, suami akan merasa diperhatikan.
2.Memperindah dan memperlembut suara
Kita sering menjumpai seorang istri yang
menyambut kedatangan suami dengan hal-hal yang sebaiknya tidak
dilakukan. Entah itu dengan nada kesal, marah, atau lainnya. Terlebih
lagi jika suami terlambat pulang. Janganlah hal ini dilakukan, karena
hanya akan memancing emosi dari suami. Apapun yang terjadi, bicaralah
kepada suami dengan lembut dan santun. Jika istri bicara dengan suami
secara lembut, maka suami dengan sendirinya akan menghargai sang istri.
3.Berhias
Sudah menjadi kebiasaan wanita jaman
sekarang untuk tampil mempercantik diri dengan berhias. Namun sayangnya
mereka (terutama para istri) berhias jika hanya akan keluar rumah.
Padahal jelas-jelas dalam sebuah hadist, Rasulullah menganjurkan istri
supaya berhias untuk suami mereka. Namun justru istri berhias jika ingin
pergi, dan tampil “acak-acakan” jika di rumah, meskipun ada suaminya.
Hal inilah yang harus dirubah. Sebaiknya
para istri berhias untuk suami mereka, sehingga suaminya merasa betah
di rumah serta bangga dengan istrinya.
4.Melayani kebutuhan biologis suami…. Ehem!
Soerang istri diwajibkan untuk melayani
kebutuhan biologis suami, kecuali jika sedang ada “halangan”. Dalam
melayani suami, seorang istri harus melakukan dengan ikhlas, sehingga
suami merasa senang dengan pelayanan sang istri, sehingga tidak tertarik
dengan “rumput” lain di luar rumah.
5.Ikhlas menerima keadaan
Seorang istri sebaiknya merasa ikhlas
dalam menerima keadaan keluarga. Apapun keadaan keluarganya, istri yang
ikhlas dalam menerimanya akan meningkatkan rasa sayang suami. Meskipun
kekurangan, tapi jika ikhlas menerimanya, insya Allah akan menjadi
berkah.
6.Menjaga kesetiaan
Setia adalah salah satu kunci dalam
membina keutuhan sebuah keluarga. Baik suami atau istri wajib untuk
menjaga kesetiaannya terhadap pasangan hidup masing-masing. Dengan
menjaga kesetiaan, insya Allah kehidupan keluarga akan bahagia.
7.Meredakan amarah suami
Sering karena suatu hal, suami marah,
entah terhadap istri, anak-anak, maupun hal-hal lain. Jika suami sedang
marah, istri jangan lantas ikutan marah. Hal ini hanya akan berakibat
fatal. Redakan amarah suami dengan bujukan dan rayuan, karena bukankah
seorang wanita itu pintar dalam mencuri hati laki-laki?
8.Menjaga Kehormatan
Kehormatan di sini bukan hanya
kehormatan sang istri sendiri. Istri juga harus mampu menjaga kehormatan
keluarganya. Jangan umbar aib keluarga kepada orang lain, meskipun itu
orang tua sendiri. Hal ini hanya akan membuat kehormatan keluarga
tercoreng.
9.Memuliakan keluarga dan tamu suami
Anggaplah keluarga suami sebagai
keluarga sendiri. Hormati dan hargai tamu-tamu yang ingin bertemu dengan
suami. Jangan lantas tamu itu tamu suami, si istri tidak mau
menghargainya. Hal ini hanya akan menimbulkan perpecahan dalam keluarga.
10.Sabar
Bersabarlah dalam menghadapi kehidupan ini. Apapun yang terjadi, sikap sabar merupakan hal yang paling utama.
11.Merapikan rumah
Rumah yang rapi, bersih, dan nyaman
merupakan rumah yang disenangi oleh semua anggota keluarga. Merapikan
rumah adalah salah satu tanggung jawab istri. Jangan biarkan rumah dalam
keadaan berantakan, karena hanya akan membuat penghuninya tidak merasa
betah untuk tinggal di dalamnya.
Jika istri, suami, dan anggota keluarga
lain sudah tahu dan menjalankan tugas-tugasnya, insya Allah keluarga
sakinah dapat terwujud. Amiin.
sumber :
http://dakwah-islam.org/peran-istri-dalam-kehidupan-rumah-tangga-islam.html